Minggu, 20 Februari 2011

Delapan Kebohongan I.B.U

Dalam kehidupan kita sehari-hari, kita percaya bahwa kebohongan akan membuat manusia terpuruk dalam penderitaan yang mendalam, tetapi kisah ini justru sebaliknya. Dengan adanya kebohongan ini, makna sesungguhnya dari kebohongan ini justru dapat membuka mata kita, ibarat sebuah energi yang mampu mendorong mekarnya sekuntum bunga yang paling indah di dunia. Cerita bermula ketika aku masih kecil, aku terlahir sebagai seorang anak laki-laki di sebuah keluarga yang miskin. Bahkan untuk makan saja, seringkali kekurangan. Ketika makan, ibu sering memberikan porsi nasinya untukku. Sambil memindahkan nasi ke mangkukku, ibu berkata : “Makanlah nak, aku tidak lapar” ———- KEBOHONGAN IBU YANG PERTAMA



Ketika saya mulai tumbuh dewasa, ibu yang gigih sering meluangkan waktu senggangnya untuk pergi memancing di kolam dekat rumah, ibu berharap dari ikan hasil pancingan, ia bisa memberikan sedikit makanan bergizi untuk petumbuhan. Sepulang memancing, ibu memasak sup ikan yang segar dan mengundang selera. Sewaktu aku memakan sup ikan itu, ibu duduk disampingku dan memakan sisa daging ikan yang masih menempel di tulang yang merupakan bekas sisa tulang ikan yang aku makan. Aku melihat ibu seperti itu, hati juga tersentuh, lalu menggunakan sumpitku dan memberikannya kepada ibuku. Tetapi ibu dengan cepat menolaknya, ia berkata : “Makanlah nak, aku tidak suka makan ikan” ———- KEBOHONGAN IBU YANG KEDUA



Sekarang aku sudah masuk SMP, demi membiayai sekolah abangku, ibu pergi ke koperasi untuk membawa sejumlah kotak korek api untuk ditempel, dan hasil tempelannya itu membuahkan sedikit uang untuk menutupi kebutuhan hidup. Di kala musim dingin tiba, aku bangun dari tempat tidurku, melihat ibu masih bertumpu pada lilin kecil dan dengan gigihnya melanjutkan pekerjaanny menempel kotak korek api. Aku berkata :”Ibu, tidurlah, udah malam, besok pagi ibu masih harus kerja.” Ibu tersenyum dan berkata :”Cepatlah tidur nak, aku tidak capek” ———- KEBOHONGAN IBU YANG KETIGA



Ketika ujian tiba, ibu meminta cuti kerja supaya dapat menemaniku pergi ujian. Ketika hari sudah siang, terik matahari mulai menyinari, ibu yang tegar dan gigih menunggu aku di bawah terik matahari selama beberapa jam. Ketika bunyi lonceng berbunyi, menandakan ujian sudah selesai. Ibu dengan segera menyambutku dan menuangkan teh yang sudah disiapkan dalam botol yang dingin untukku. Teh yang begitu kental tidak dapat dibandingkan dengan kasih sayang yang jauh lebih kental. Melihat ibu yang dibanjiri peluh, aku segera memberikan gelasku untuk ibu sambil menyuruhnya minum. Ibu berkata :”Minumlah nak, aku tidak haus!” ———- KEBOHONGAN IBU YANG KEEMPAT



Setelah kepergian ayah karena sakit, ibu yang malang harus merangkap sebagai ayah dan ibu. Dengan berpegang pada pekerjaan dia yang dulu, dia harus membiayai kebutuhan hidup sendiri. Kehidupan keluarga kita pun semakin susah dan susah. Tiada hari tanpa penderitaan. Melihat kondisi keluarga yang semakin parah, ada seorang paman yang baik hati yang tinggal di dekat rumahku pun membantu ibuku baik masalah besar maupun masalah kecil. Tetangga yang ada di sebelah rumah melihat kehidupan kita yang begitu sengsara, seringkali menasehati ibuku untuk menikah lagi. Tetapi ibu yang memang keras kepala tidak mengindahkan nasehat mereka, ibu berkata : “Saya tidak butuh cinta” ———- KEBOHONGAN IBU YANG KELIMA



Setelah aku, abangku semuanya sudah tamat dari sekolah dan bekerja, ibu yang sudah tua sudah waktunya pensiun. Tetapi ibu tidak mau, ia rela untuk pergi ke pasar setiap pagi untuk jualan sedikit sayur untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Kakakku yang bekerja di luar kota sering mengirimkan sedikit uang untuk membantu memenuhi kebutuhan ibu, tetapi ibu bersikukuh tidak mau menerima uang tersebut. Malahan mengirim balik uang tersebut. Ibu berkata : “Saya punya duit” ———- KEBOHONGAN IBU YANG KEENAM



Setelah lulus dari S1, aku pun melanjutkan studi ke S2 dan kemudian memperoleh gelar master di sebuah universitas ternama di Amerika berkat sebuah beasiswa di sebuah perusahaan. Akhirnya aku pun bekerja di perusahaan itu. Dengan gaji yang lumayan tinggi, aku bermaksud membawa ibuku untuk menikmati hidup di Amerika. Tetapi ibu yang baik hati, bermaksud tidak mau merepotkan anaknya, ia berkata kepadaku “Aku tidak terbiasa”———- KEBOHONGAN IBU YANG KETUJUH



Setelah memasuki usianya yang tua, ibu terkena penyakit kanker lambung, harus dirawat di rumah sakit, aku yang berada jauh di seberang samudra atlantik langsung segera pulang untuk menjenguk ibunda tercinta. Aku melihat ibu yang terbaring lemah di ranjangnya setelah menjalani operasi. Ibu yang keliatan sangat tua, menatap aku dengan penuh kerinduan. Walaupun senyum yang tersebar di wajahnya terkesan agak kaku karena sakit yang ditahannya. Terlihat dengan jelas betapa penyakit itu menjamahi tubuh ibuku sehingga ibuku terlihat lemah dan kurus kering. Aku sambil menatap ibuku sambil berlinang air mata. Hatiku perih, sakit sekali melihat ibuku dalam kondisi seperti ini. Tetapi ibu dengan tegarnya berkata : “Jangan menangis anakku,Aku tidak kesakitan” ———- KEBOHONGAN IBU YANG KEDELAPAN


Setelah mengucapkan kebohongannya yang kedelapan, ibuku tercinta menutup matanya untuk yang terakhir kalinya. Dari cerita di atas, saya percaya teman-teman sekalian pasti merasa tersentuh dan ingin sekali mengucapkan : ” Terima kasih ibu ! ” Coba dipikir-pikir teman, sudah berapa lamakah kita tidak menelepon ayah ibu kita? Sudah berapa lamakah kita tidak menghabiskan waktu kita untuk berbincang dengan ayah ibu kita? Di tengah-tengah aktivitas kita yang padat ini, kita selalu mempunyai beribu-ribu alasan untuk meninggalkan ayah ibu kita yang kesepian. Kita selalu lupa akan ayah dan ibu yang ada di rumah. Jika dibandingkan dengan pacar kita, kita pasti lebih peduli dengan pacar kita. Buktinya, kita selalu cemas akan kabar pacar kita, cemas apakah dia sudah makan atau belum, cemas apakah dia bahagia bila di samping kita. Namun, apakah kita semua pernah mencemaskan kabar dari ortu kita? Cemas apakah ortu kita sudah makan atau belum? Cemas apakah ortu kita sudah bahagia atau belum? Apakah ini benar? Kalau ya, coba kita renungkan kembali lagi.. Di waktu kita masih mempunyai kesempatan untuk membalas budi ortu kita, lakukanlah yang terbaik. Jangan sampai ada kata “MENYESAL” di kemudian hari



source :
article : viharagirinaga.blogspot.com
Images : images.google.com

Jumat, 28 Januari 2011

Saying "Thank You" in many ways :) -- [part.1.]


Today i just learned about "Thank You" words. I hope it can be more benefit to me, and to you all who read this. **my Source : Google Translate (thanks very much) and Wiktionary**

English : Thank You
Afrikaans : Dankie
Albanian : thank you
Arabic : شكرا (syukron)
Azerbaijani : təşəkkür
Armenian : շնորհակալ եմ (shnorhakal em)
Basque : eskerrik asko
Belarusian : Дзякуй
Bulgarian : благодаря (blagodarya)
Catalan : gràcies
Chinese (simplified) : 谢谢 (Xièxiè)
Chinese (traditional) : 謝謝 (Xièxiè)
Croatian : hvala vam
Checz : děkuji
Danish : tak
Dutch : dank u
Estonian : tänan teid
Filipino : salamat
Finnish : kiitos
French : merci
Galician : grazas
Georgian : მადლობა (madloba)
German : Vielen Dank
Greek : σας ευχαριστώ (sas efcharistó)
Haitian Creole : di ou mèsi
Hebrew : תודה (todá)
Hindi : धन्यवाद (Dhan'yavada)
Hungarian : köszönöm
Icelandic : þakka þér
Indonesian : terima kasih
Irish : go raibh maith agat
Italian : grazie
Japanese : ありがとう (Arigatō)

+ For the rest 26 Language, please visit part 2 +
Stay tuned all . LOVE ya :D

Jumat, 21 Januari 2011

Hello World !! ^^

Hello all my viewers out there !!!!!!!!
I hope you like this blog. Actually, this is my first "serious" blog. From the time i know about "blogging" i just made some blog, and 'copy paste' some of my favorite lyrics there, or just leave it blank after i set the theme and other pages (lol :D). Oh, yeah, i forget to introduce my self. I'm X from Y-city in Indonesia. Do you want to know me more ? Just open my profile right. It's easy :Þ

You can simply follow me, and then request what you want me to write or tell you about. I'm a high school student grade one. i'm fifteen years old now, and this year, i'm gonna be sixteen ! Yeaay ! =..= I love anything about music. i admit that i'm one of them who can easily adapted with their new place or community. I also like reading novel and manga. And also watching anime (my newest hobby now). I like and love to be friends with everybody. That's my goal of making blogs, to have more and more friends. sometime i felt inconfident to my self. Thats why i don't like to take a photos of myself. I like studying. I hope i can always be the best like what my mom and dad want me to be. about love? Oh, i just don't want to think about it anymore. I've love some boys. But there's no one ever be my boyfriend. Maybe because i'm not brave enough to say my feeling or maybe he's not my real lover that God give me. i dont know. So don't make me give you advices about love. It'll be nothing :(

i guess it's long enough, because i write and post this from my lovely-mini mobile phone. i want to learn something new. I dont really get what i actually want to do. You can say, i just follow what my friends do. Like, my friend is a digital colouring master, so i learn about digital colouring and editing with her. When i see another one which more unique or challenging than digital colouring, i'll leave and starting to learn about that new things. (so the conclusion is i'm a fast-bored people?? Whattda***k >.<)

I'm not good at english. at least i can understand what you say in english, but to write, i don't really know. I just combine words by words i know to be these sentences without using any tenses or sort of like that. My lovely teacher in high school now (i call her "MD") is the best english teacher i ever had, since that i've learned about english and grammar from playground, elementary and junior high until now, and will be until next two years. She makes me speaks english without any "inconfident". Also my friend. They taught me about no matter if we wrote wrong english, because, yeah, no body will angry to us just because of that. If it just that people make funny of us, it's not problem. This all for my development in english. Because i want to study abroad at Nanyang university or maybe NUS, or other International university. Please pray for me :D okay? thanks ^^

**to anybody who understand (well or just a little) about hacking and programming, please taught me about that. I will not do anything bad with that. I promise. haha! Okay ?? I'll be waiting then B-)**